Welcome To Puspita Catering

Monday, December 4, 2017

Berbagi kebahagiaan adalah hal yang wajib dilakukan. Termasuk berbagi kebahagiaan saat kamu melangsungkan pernikahan. Saran dari Rosulluloh adalah agar kita melakukan resepsi pernikahan sesederhan mungkin, namun apa boleh buat, jika nyatanya saat ini lebih banyak orang kelebihan rejeki, maka tak ada salahnya melakukan resepsi dengan meriah, hanya saja harus dengan penuh keikhlasan.
Pada dasarnya, resepsi pernikahan menjadi ajang berkumpulnya keluarga, kerabat, dan teman, mendoakan mempelai pengantin dan yang utama adalah berbagi kebahagian. Sampai-sampai  Jauh-jauh hari kalian merencanakan dan mempersiapkan semua kebutuhan pernikahan dengan matang. Mulai dari konsep, tempat, adat yang kalian pilih, baju pernikahan, makanan, hingga berapa banyak tamu yang akan diundang. Persiapan ini merupakan upaya kamu agar nanti semua orang yang hadir di sana merasa terpuaskan.
Dari semua persiapan itu, salah satu yang paling penting adalah jamuan untuk tamu undanganmu. Apalah artinya dekorasi yang bagus, baju pernikahan yang menawan, gedung yang megah, namun tamu tidak dijamu dengan makanan yang membuat mereka puas. Karena pada umumnya, saat keluar dari sebuah pesta pernikahan, para tamu itu akan mengkritisi makanan yang disajikan di pesta. Kadang mereka juga tidak begitu menghiraukan bagaimana dekorasinya atau bagaimana bentuk pelaminannya. Makanan yang memuaskan tamu bukan berarti makanan yang mewah dan mahal, namun makanan yang memiliki citarasa baik, higienis, dan juga sesuai dengan selera umum tamu undangan. Nah, mau tahu apa bagaimana cara memuaskan tamu undangan di resepsi pernikahanmu? Berikut tips catering yang bisa kamu lakukan dan persiapkan.

1. Tentukan Konsep Penyajian Makanan Yang Akan Kamu Pilih

Konsep-penyajian-makanan
Ada berberapa macam konsep penyajian makanan yang bisa dipilih untuk resepsi pernikahanmu. Bisa itu berbentuk prasmanan, gubugan, atau mungkin angkringan. Dalam memilih konsep penyajian makanan ini harus disesuaikan dengan tema pernikahan, agar suasana membuat semua yang hadir nyaman. Selain itu, yang tak kalah penting adalah disesuaikan dengan dana yang kalian siapkan.
Misalnya saja kamu dan pasangan ingin menyelenggarakan pesta pernikahan yang fleksibel dengan standing party, dan para tamu undangan bisa leluasa memilih makanan. Berarti kamu bisa memilih penyajian secara angkringan atau gubugan. Hanya saja perlu diketahui, penyajian angkringan atau gubugan yang mampu memberi kesan mewah ini memerlukan dana yang cukup besar.
Lain ceritanya jika kamu ingin acara pernikahannya nanti suasananya terasa lebih akrab, dan setiap orang bisa duduk santai menikmati hidangan. Maka penyajian secara prasmanan cocok untuk kamu terapkan. Karena hidangan bisa disajikan langsung di meja-meja tamu. Konsep prasmanan ini lebih sederhana dengan kata lain dana yang dibutuhkan tak sebanyak konsep angkringan atau gubugan. Hanya saja, konsep ini tidak memberikan banyak pilihan menu untuk tamu.

2. Sesuaikan Menu dan Tema Pernikahan

menu-makanan
Menyesuaikan menu makanan yang akan disajikan dengan tema pesta pernikahan adalah hal yang tak kalah penting. Karena jangan sampai, tema pernikahanmu bajak laut, tetapi menu yang tersaji adalah makanan Sunda. Hal ini tentu akan sangat aneh, berbeda jika menu yang tersaji adalah sajian seafood dan barbeque, tentu saja ini akan lebih cocok.
Selain itu, kamu juga harus mengetahui betul bagaimana selera makanan dari tamu-tamu yang kamu undang. Hal ini bukan berarti kamu menyajikan semua makanan favorit mereka, namun lakukanlah generalisasi. Karena kamu pasti sudah mengenal siapa-siapa saja yang kamu undang dan darimana mereka berasal. Jadi semisalnya, kerabat yang datang di pesta pernikahanmu mayoritas adalah orang dari pulau Sumatra, jadi cobalah sajikan makanan khas-khas dari daerah sana, jangan menyajikan makanan yang menurut mereka akan terasa aneh. Ingat, jangan sampai ada tamu undangan yang keluar dari pesta pernikahanmu dengan perut keroncongan karena tidak bisa menyantap makanan yang disajikan di dalam pesta.

3. Sajikan Menu Utama Yang Umum

Menu-utama
Memilih menu makanan untuk sebuah pesta memang bukan hal yang mudah, karena kita akan menjamu orang lain, jadi harus memahami selera mereka. Namun kamu juga bisa mencari aman dengan memilih menu yang biasa disajikan di pesta pernikahan dan memang banyak digemari oleh masyarakat. Semisalnya saja Zupa Soup, ini adalah salah satu menu yang dicari oleh beberapa orang saat mereka datang ke pesta pernikahan. Atau mungkin kamu bisa memilih sata, siomay, bakso, sate, es buah, atau mungkin es krim yang memang khas ada di dalam pesta. Ingat, untuk pemilihan menu, jangan terlalu memikirkan keunikan, karena soal lidah, tak semua orang menyukai keunikan.

4. Seimbangkan Menu Makanan

meratakan-menu-makanan
Jangan lupa untuk menyediakan menu makanan yang seimbang, semisal antara makanan pembuka, utama dan penutup. Karena jamuan yang memuaskan tamu itu tidak harus mewah, melainkan harus memiliki keseimbangan. Sediakanlah makanan pembuka seperti buah, makanan utama yang pasti akan mengenyangkan tamu, lalu makanan penutup seperti puding atau kue-kue manis lain yang menjadi cemilan ringan. Pastikan juga kalau kamu dan pasangan sudah memilih dan mengkonsultasikan menu-menu untuk pembuka, utama dan penutup dengan penyedia layanan catering.

5. Hindari Menu Makanan Yang Ribet Di Makan

menu-makanan-resepsi
Ada banyak pilihan menu makanan, tapi kamu harus menghindari  menu makanan yang ribet saat dimakan. Semisalnya, jangan memilih ikan utuh untuk disajikan dalam sebuah pesta pernikahan, karena proses makannya akan sedikit susah, terlebih untuk sebuah pesta dengan konsep standing party, menu makanan ini sangat tidak direkomendasikan. Jikalau pun ingin menyajikan menu ikan, maka pilihlah ikan fillet yang tanpa tulang dan sudah diiris, sehingga proses makannya pun tidak sulit.

6. Lakukan Test Food

nyicip-makanan
Ini dilakukan sebagai salah satu cara untuk mencari referensi jasa catering yang baik kualitasnya. Karena kamu dan pasangan memiliki bayangan cara penyajian dan menu catering yang akan dipilih. Kamu juga harus hati-hati memilih jasa catering yang akan digunakan. Pilih jasa catering yang berkualitas dan harganya sesuai juga dengan budget yang telah disiapkan.

7. Sediakan Stock Makanan Yang Cukup

stok-makanan
Dalam sebuah pesta pernikahan, jamuan makan memang menjadi hal yang sangat penting. jadi pesanlah menu makanan yang sesuai dengan jumlah tamu undangan, atau dilebihkan, karena biasanya satu tamu undangan akan membawa beberapa anggota keluarga dan pasangannya. Dan yang paling penting adalah jangan sampai di pesta pernikahanmu kehabisan makanan saat tamu masih banyak berdatangan, tentu ini akan sangat mengecewakan. Karena meminimalkan budget pernikahan itu memang wajib, tapi bukan berarti kamu menyediakan jumlah makanan pas-pasan dan bahkan kurang.

Sunday, December 3, 2017

Pesta pernikahan membuat sang calon mempelai antusias dan bahagia sekaligus ribet dan pusing mempersiapkannya. Salah satu hal memusingkan dalam persiapan pernikahan adalah menu apa yang akan disajikan untuk tamu undangan, ada ratusan pilihan menu.
Model hidangan pesta pernikahan yang paling banyak dipilih di Indonesia adalah model prasmanan dan mulai marak menggunakan model gubuk (pondok-pondok kecil dengan hidangan khusus). Makin bingung memilihnya? Baca dulu kelebihan dan kekurangan model prasmanan dan gubuk
PRASMANAN
Menu prasmanan adalah hidangan yang disajikan dalam meja panjang. Biasanya terdiri atas menu rumahan dengan tampilan dan rasa yang lebih istimewa dan lezat. Biasanya dalam satu meja terdiri dari nasi, lauk pauk (ayam, daging sapi, sate dsb), sayuran (sop, capjay dsb) dan minuman serta hidangan penutup.
Keuntungan:
  • Menu prasmanan biasanya memberi harga yang lebih terjangkau  dibandingkan menu gubuk.
  • Rasa dan pilihan menu telah sesuai dengan lidah orang Indonesia, sehingga tidak perlu khawatir menu prasmanan tidak disukai para tamu.
  • Pilihan ragam menu yang disajikan bisa disesuaikan dengan keinginan calon mempelai.
  • Para tamu lebih fokus mengambil makanan di bagian prasmanan saja, sehingga perhitungan jumlah menu lebih praktis dan menghindari kejadian kurang hidangan atau makanan habis duluan.
Kekurangan:
  • Menu yang disajikan biasanya dianggap standar oleh para tamu.
  • Kurang memberi kesan mewah.
GUBUK
Menu gubuk atau hidangan pondok adalah menu yang dihidangkan dalam pondok-pondok kecil. Biasanya satu pondok menyediakan satu menu saja. Menu yang disajikan biasanya berupa sate kambing, sop kikil, soto daging, gado-gado dan sebagainya.
Kelebihan:
  • Menu gubuk yang terdiri dari menu istimewa dan spesial biasanya lebih disukai para tamu.
  • Para tamu bisa memilih memilih hidangan mana yang disuka.
  • Memberi kesan mewah.
Kekurangan:
  • Harga yang ditawarkan lebih mahal dibandingkan harga menu prasmanan.
  • Ada kemungkinan satu gubuk dengan menu yang disukai habis terlebih dahulu dibandingkan menu di gubuk lain. Hal ini biasanya mengecewakan tamu undangan.
  • Karena berupa gubuk-gubuk dengan menu berbeda, perhitungan jumlah hidangan lebih merepotkan dibandingkan prasmanan.
  • Bahkan ada kemungkinan satu tamu mengambil beberapa porsi hidangan di gubuk-gubuk berbeda, sehingga walaupun sudah dihitung secara cermat, ada kemungkinan tamu yang datang belakangan kehabisan hidangan.
PRASMANAN + GUBUK
Anda bisa juga memadukan menu prasmanan dan gubuk dalam satu paket.
Kelebihan:
  • Tamu bisa mendapat variasi hidangan yang lebih banyak.
  • Lebih menonjolkan kesan mewah.
Kekurangan:
  • Biaya yang dikeluarkan lebih besar, walaupun ada beberapa vendor yang memberi gratis menu gubuk dengan syarat tertentu.
  • Kemungkinan tamu akan memilih menu gubuk terlebih dahulu, sehingga hidangan prasmanan tersisa banyak.
  • Menu gubuk biasanya habis terlebih dahulu, hal ini sering membuat tamu kecewa.
  • Perhitungan jumlah porsi jauh lebih rumit.
Pilih Yang Mana?
Apapun pilihan Anda, kembalikan lagi pada anggaran yang dimiliki. Memang, memberi hidangan terbaik pada tamu adalah bentuk dari penghormatan atas kehadiran mereka. Tetapi pikirkan juga perhitungan biaya yang lain, jangan sampai pesta pernikahan Anda terlalu boros.
Oke, semoga artikel ini membantu Anda.
(vem/yel)


sumber: vemale.com
Pernikahan adalah salah satu momen terbesar dalam hidupmu. Untuk itu, penyelenggaraan resepsinya harus dipersiapkan dengan matang. Nggak hanya dari dekorasi dan pakaiannya aja, tapi juga menu makanan. Ini juga nih yang paling ditunggu-tunggu tamu. Meski ada tamu yang nggak kamu kenal, nggak ada salahnya dong memanjakan mereka di hari besarmu ini?
Entah itu menu utama, kudapan, hingga penutup, selalu ada penggemar setia dari makanan-makanan ini. Supaya tamumu gak kecewa, saat memilih menu makan kamu mesti hati-hati. Ada baiknya kamu pilih menu dari 8 makanan favorit para tamu ini. Apa aja ya kira-kira? Simak yuk 8 menu yang sudah Hipwee rangkum berikut ini!

1. Makanan satu ini udah terkenal sampai negeri jiran. Gak salah, kelezatan nasi goreng memang bisa diandalkan

nasi goreng selalu ada di meja prasmanan
nasi goreng selalu ada di meja prasmanan via dewipesta.blogspot.co.id
“Nasi goreng harus banget ada nih? Kan udah ada nasi putih?”
“Duh, masa tamunya cuma mau disajiin nasi putih doang… Harus yang ada rasanya dong. Lagian, siapa yang nggak suka nasi goreng?”
Pecinta nasi goreng memang di mana-mana. Makanya, gak salah kalau nasi goreng selalu menjadi menu andalan di resepsi pernikahan. Tambah lagi, efeknya cepat mengenyangkan. Kalau ada lauk yang rasanya hambar atau kurang cocok, nasi goreng yang enak bisa meminimalisir kekesalan 

2. Bukan orang Indonesia kalau gak makan nasi. Nasi rames selalu berhasil mengeyangkan para tamu — jangan lupa daging kecap, ikan asam manis, dan sop!

ikan asam manis
ikan asam manis via afidawedding.wordpress.com
Sebagai menu utama, nasi putih beserta lauk dan sayurnya nggak pernah luput dari meja prasmanan. Biasanya nih lauk yang menjadi favorit para tamu yaitu dari bahan ayam, daging sapi, dan ikan. Untuk pengolahannya sesuai selera, bisa ayam dan daging bumbu kecap, ikan asam manis, dan sayur sop kimlo. Apalagi ditambah kriuk-kriuk dari kerupuk udang. Gak ada yang bisa mengalahkan deh!

3. Menu-menu angkringan selalu jadi incaran. Salah satunya, sate ayam dan kambing yang selalu banjir antrian

menu angkringan sate yang paling cepat habis
menu angkringan sate yang paling cepat habis via daunpandan.com
“Eh, ngantre sate yuk!”
“Gak ah, penuh banget. Gue mendingan ke menu utama aja biar kenyang sekalian.”
*Tapi habis makan menu utama, ya ngantre sate juga*
Tamu yang mengantre angkringan sate memang punya semangat berjuang yang tinggi. Maklum, antreannya cukup lama demi  3 atau 4 tusuk sate dan lontongnya. Meski begitu, tetap aja selama menu satenya masih ada, antrian nggak pernah sepi. FYI, angkringan sate biasanya menjadi angkringan yang paling cepat habis lho. Terbukti ‘kan popularitas menu yang satu ini?

4. Siapa yang berani menolak segarnya bakso? Mau bakso biasa atau bakso Malang pun, perut tamu bakal tetap kenyang

bakso biasa atau bakso malang juga tetap banyak yang mengantri
bakso biasa atau bakso malang juga tetap banyak yang mengantri via www.bumentik.com
“Aku tadi kehujanan nih pas berangkat mau kondangan.”
“Kamu kedinginan dong? Makan bakso aja yuk, biar agak hangat badanmu.”
Angkringan bakso sebenarnya bisa dinikmati kapan aja tanpa harus musim hujan. Kuah panas dan rasa nikmat dari bakso sendiri memang nggak ada yang berani menolaknya. Makanya, saat udara lagi panas dan resepsi pernikahan diselenggarakan siang hari juga angkringan ini laku-laku aja tuh.

5. Rasa segar makanan juga bisa kamu hadirkan dari menu soto. Apapun jenis soto yang disajikan pasti mengundang para tamu untuk mengantre

soto betawi
soto betawi via www.imagala.com
Indonesia itu terdiri dari berbagai daerah. Oleh karena itu, kekayaan yang dimiliki nggak sebatas adat istiadatnya aja, tapi juga makanannya. Contohnya soto yang punya banyak jenisnya. Ada soto Lamongan, soto Betawi, soto Kudus, soto mie Bogor, soto Madura, dan coto Makassar di antaranya. Walau sama-sama berkuah, bumbu kuah dan bahan-bahan lauknya banyak yang berbeda. Pilih sendiri soto mana yang paling populer di daerahmu ya!

6. Jajanan-jajanan masa sekolah memang selalu top deh. Gak salah kalau siomay hadir untuk memuaskan nostalgia para tamu

berikan para tamu nuansa sekolah dengan jajanan siomay ini
berikan para tamu nuansa sekolah dengan jajanan siomay ini via afidawedding.wordpress.com
Siomay merupakan jenis jajanan saat sekolah yang selalu berhasil memanjakan lidah. Bumbu kacangnya yang menaburi siomay, kentang rebus, dan tahu ini dapat mengajak para tamu untuk bernostalgia sebentar ke masa sekolah.
Siomay ini biasanya adalah angkringan yang habisnya belakangan. Jadi, para tamu yang nggak kebagian sate atau masih bisa merasakan angkringan siomay yang nggak kalah lezatnya.

7. Jangan lupa untuk menaruh daftar makanan yang lagi naik daun ya, misalnya aja zuppa soup

sajikan menu yang lagi naik daun. zuppa soup misalnya
sajikan menu yang lagi naik daun. zuppa soup misalnya via ista69.blogspot.co.id
Beberapa waktu belakangan ini zuppa soup sering hadir pada resepsi pernikahan. Roti yang berisi krim ini memang menggoda selera, apalagi kalau penyajiannya saat lagi panas atau hangat. Hmm menggugah lidah para tamu tentunya!

8. Makanan penutup juga menu yang punya banyak penggemar, apalagi anak-anak. Yup, pudding, buah-buahan, dan ice cream menjadi favorit mereka

sediakan menu untuk remaja dan anak-anak juga ya
sediakan menu untuk remaja dan anak-anak juga ya via dpawoncatering.com
Nggak selalu tamu kondangan yang hadir itu orang-orang dewasa, tapi ada juga remaja bahkan anak-anak. Jadi, nggak ada salahnya kalau kamu memanjakan mereka juga dengan menu favoritnya. Ya apalagi kalau bukan menu penutup seperti pudding dan ice cream? Para tamu dewasa juga mengambil sih, tapi nggak semaniak mereka.
Memanjakan para tamu undangan itu perlu dilakukan sebagai wujud terima kasih karena mereka telah bersedia meluangkan waktunya hadir ke resepsi pernikahamu. Kebahagiaan yang saat ini kamu dan keluarga rasakan perlu dibagi kepada kerabat yang memiliki hubungan baik denganmu. Jadi, memang sepatutnya memberikan menu-menu favorit mereka pada pestamu. Lagipula selain dekorasi dan busana, makanan adalah salah satu hal yang akan menjadi hot topic pembicaraan tamu setelah pesta pernikahanmu usai.

Nah, ada lagi nggak ya kira-kira menu favorit yang belum disebutkan? Share yuk di kolom komentar! 

sumber: https://www.hipwee.com/wedding/8-menu-yang-wajib-ada-di-resepsi-kalian-nantinya-biar-para-tamu-ikut-berbahagia/
Mempersiapkan sebuah pesta pernikahan tidaklah mudah, terutama jika menyangkut masalah dana atau bujet.
Dalam berbagai budaya, momen pernikahan merupakan sebuah momen sakral yang sepertinya wajib dirayakan secara besar-besaran. Namun, apakah kedua mempelai sudah siap secara finansial untuk melakukan resepsi pernikahan mereka?
Meskipun seringkali dana pernikahan masih disokong oleh orang tua, setidaknya hal ini perlu dipikirkan jauh-jauh hari sebelum memutuskan untuk menikah. Jangan sampai di kemudian hari, masalah dana pernikahan yang melampaui batas anggaran justru menjadi sebuah masalah di awal-awal pernikahan.
Mengutip dari buku A Priceless Wedding: Crafting a Meaningful, Memorable, and Affordable Celebration karya Sara Cortner, inilah lima tips untuk membuat dana rencana pernikahan menjadi lebih efisien.

1. Buatlah pernikahan layaknya pesta
Banyak orang menganggap bahwa menghadiri pernikahan layaknya ajang sosialisasi yang membutuhkan modal dana yang tidak sedikit sebagai bentuk apresiasi kepada pihak yang mengundang. Mengapa tidak membuatnya menyenangkan layaknya sebuah pesta reuni?
Anda tidak harus berpikir untuk mengurus berbagai elemen pernikahan yang bersifat formal, karena inti dari resepsi pernikahan adalah untuk mengabarkan kepada kerabat terdekat bahwa Anda telah resmi menikah.
Dengan hanya mengundang teman dekat, kerabat, dan keluarga dalam sebuah jamuan makan akan terasa lebih bermakna dibandingkan membuat resepsi pernikahan yang diatur untuk diselenggarakan selama sekian jam dengan tamu yang dapat sesuka hati datang di waktu yang berbeda.

2. Memilih pesta pernikahan di area terbuka
Dalam menentukan lokasi resepsi pernikahan, terkadang justru menjadi ajang ‘perang terselubung’ dalam menentukan tanggal sewa sebuah gedung. Kalaupun diadakan di rumah, rasa seperti kurang bermakna. Mengapa tidak berpikir untuk mengadakannya di ruang publik atau bersejarah? Umumnya harga sewa tempat-tempat tersebut tidak semahal sewa ballroom atau aula gedung. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan sebuah memori pernikahan yang unik dan tidak terlupakan.

3. Patahkan tradisi
Sebenarnya tidak ada masalah jika harus menggelar pesta pernikahan dengan cara yang lebin intim dan sederhana. Namun sayangnya hal tersebut seringkali bertentangan dengan adat tradisi, karena masih banyak orangtua yang menganggap bahwa pernikahan adalah momen sakral sehingga harus digelar dengan pesta adat yang besar.
Akan tetapi, rasanya sebuah pesta adat tidaklah harus dilaksanakan secara besar-besar karena hal utama yang diharapkan adalah kekhidmatan dari pernikahan itu sendiri, bukan yang lain. Anda tidak perlu sampai mengundang pejabat atau orang-orang terkemuka yang sebenarnya tidak Anda kenal untuk membuat pesta pernikahan menjadi berkesan, bukan?

4. Lupakan fotografer profesional
Kamera digital saat ini sudah menjadi barang sejuta umat dan mudah digunakan siapa saja untuk mendokumentasikan momen pernikahan. Bukankah resolusi kamera digital saat ini sudah cukup memuaskan dalam menghasilkan foto yang bagus?
Apalagi dengan demam smartphone yang banyak menghadirkan resolusi kamera yang baik serta kemudahan untuk mengeditnya secara real time melalui berbagai aplikasi yang menarik dan mudah, seperti Instagram. Bandingkan jika menggunakan jasa fotografer profesional, berapa rupiah yang harus Anda bayarkan? Belum tentu pula selera fotografer sesuai dengan selera Anda.

5. Hadirkan sajian hidangan yang sederhana namun menarik
Karena tujuan pesta pernikahan adalah untuk merayakan kebahagiaan pasangan yang berikrar untuk hidup setia sepanjang usia, maka seharusnya resepsi pernikahan tidak selamanya ‘mewajibkan’ kedua mempelai menyajikan hidangan-hidangan mahal sebagai sajian bagi para tamu undangan.
Hal-hal berkesan dapat pula dihadirkan dari hidangan sederhana yang tak kalah lezat, seperti makanan tradisional semacam aneka macam jajanan pasar untuk menggantikan deretan pastry yang mahal, berbagai minuman es untuk menggantikan anggur, atau bahkan sajian berupa hidangan favorit kedua mempelai.

Hal terpenting bukanlah mahalnya makanan yang disajikan, namun presentasi sajian tersebut yang dibuat semenarik mungkin hingga membuat para tamu undangan terkesan. Tidak perlu kursus merangkai makanan terlebih dahulu jika saat ini internet telah menyajikan banyak informasi yang diinginkan oleh banyak orang.
Sushi dan sashimi adalah jenis makanan yang memiliki banyak penggemar, bukan hanya di negara asalnya, Jepang, tetapi juga di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Menjamurnya restoran sushi dan sashimi di pusat-pusat perbelanjaan tak menjadi jaminan orang lebih memilih menu ikan mentah di restoran, ketimbang di rumah.
Bagi sebagian orang, membuat sushi sendiri diyakini lebih sehat dan bersih. Namun, kejadian pria di Kanada yang ketahuan memiliki cacing di perutnya karena makan sushi racikan sendiri, membuat khawatir tentang keamanan makanan ini.
Meski memiliki kadar protein dan gizi tinggi, namun bukan tanpa risiko memakan sushi yang berbahan daging mentah. Risiko paling umum dari mengonsumsi daging ikan mentah adalah menderita anisakiasis.
Anisakiasis biasanya ditandai dengan gejala sakit pada bagian abdomen atas atau perut, mual, muntah, diare, dan urtikaria atau biduran. Gejala ini dapat muncul satu hingga 12 jam setelah mengonsumsi makanan terinfeksi, rata-rata adalah enam jam.
Namun banyak kasus medis terkait permulaan anisakiasis terjadi dalam 48 jam dengan durasi gejala selama satu hingga lima hari.
Selain anisakiasis, penyakit lainnya yang diderita adalah diphyllobothriasis, yang terjadi karena infeksi cacing pita Diphyllobothrium latum. Cacing tersebut biasa ditemukan di ikan trout, salmon, pike, dan sea bass.
Meski makan ikan mentah, seperti pada sushi, terkesan menyeramkan, sebenarnya ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terkena parasit akibat ikan mentah, yakni:

1. Gunakan Ikan Laut
Ikan air asin atau ikan laut diketahui sangat sedikit yang dapat terinfeksi oleh parasit bila dibandingkan dengan ikan air tawar. Beberapa contoh ikan air laut yang dapat dikonsumsi mentah seperti ikan kod Atlantik, flounder dan tuna.

2. Wasabi
Mungkin bagi sebagian orang terdengar aneh, namun ternyata wasabi telah dipercaya dapat membunuh parasit yang bersemayam di daging ikan mentah. Wasabi mempunyai rasa pedas yang berasal dari unsur kimia bernama isotiosianat dan berfungsi sebagai antimikroba.

3. Gunakan Hasil Ternak Sendiri
Bila ingin mengonsumsi daging mentah, sangat disarankan untuk mengonsumsi daging ikan yang berasal dari hasil ternak sendiri. Hal ini karena ikan yang dibesarkan di kolam sendiri lebih memiliki kendali lingkungan dibandingkan yang ada di pembiakan ikan. Atau, gunakan hasil ikan yang menggunakan sistem organik.

4. Pilih Tuna
Tuna telah diketahui merupakan ikan yang paling sedikit mengandung parasit dalam tubuhnya. Tuna bergerak sangat cepat dan jarang hidup di daerah yang banyak parasit.

Namun tuna adalah salah satu ikan dengan kandungan timbal dan logam yang tinggi. Pilih jenis tuna yang sedikit mengandung kontaminasi logam. Batasi konsumsi tuna sesuai dengan rekomendasi yaitu 170 gram per pekan untuk orang dengan bobot 50 kilogram, dan dua kaleng per pekan untuk yang berbobot lebih.

5. Pilih Sesuai "Sashimi Grade"
Ini adalah salah satu tindakan yang paling sederhana dalam mencegah kasus terinfeksi parasit. Pilih ikan yang sudah memiliki sertifikat atau layak dijadikan sashimi. Dengan sertifikasi dan jaminan ini, setidaknya memastikan tindakan yang layak dalam menangani parasit pada ikan.

6. Pilih Ikan Muda
Di laut, semakin tua dan besar ikan, maka ia berada dalam taraf rantai konsumsi tertinggi yang memangsa ikan atau makhluk yang lebih kecil. Bila mengonsumsi ikan yang masih muda, maka kecil kemungkinan ikan tersebut adalah predator atau pemangsa ikan lainnya sehingga meminimalisir terinfeksi parasit.


Thursday, November 9, 2017

TIPE A

Hidangan Pembuka
Aneka Salad / Aneka Asinan

Sup
Sup Tekwan

Hidangan Utama
Chicken Kungpao
Daging Masak Lada Hitam
Gindara Bakar Saus Lemon
-
Spicy Vietnamese Noodle
-
Kerupuk - Emping
Acar - Sambal
Nasi Putih
Nasi Goreng
Air Es

Aneka Makanan Ringan
Cheese Cake - Strawberry Mousse
Risoles Smoked Beef - Roll Siram Coklat

Aneka Minuman Ringan
Soft Drink
Jus Jambu - Jus Sirsak

Hidangan Penutup
Aneka Pudding
[ Doger - Croissant - Mangga ]

Aneka Buah Potong
Pernikahan adalah salah satu momen yang sangat penting dalam hidup. Banyak hal yang harus dipersiapkan untuk memenuhi segala keperluan pesta, termasuk mempersiapkan menu pesta pernikahan. Dalam benak para tamu, suatu pesta pernikahan itu identik dengan makan enak. Menyajikan hidangan yang enak merupakan hal yang penting karena biasanya orang akan menilai keberhasilan suatu pesta pernikahan dari makanannya. Jika hidangan yang kamu sajikan ternyata rasanya kurang lezat atau jumlahnya kurang, hal ini membuat malu sekeluarga dan mengecewakan para tamu. Agar terhindar dari hal-hal demikian, kamu bisa coba cara-cara berikut ini dalam menyiapkan menu pesta pernikahan

1. Sesuaikan Menu dengan Tema Pernikahan

Apakah pesta pernikahanmu bertema tradisional? Atau internasional? Bila pernikahanmu bertema tradisional, kamu bisa menyajikan menu dengan didominasi oleh makanan daerah seperti bakso, sate, atau siomay. Kamu juga bisa menggunakan peralatan makan tradisional agar nuansanya lebih terasa. Jika kamu menyelenggarakan pesta pernikahan dengan tema internasional, kamu bisa menghidangkan berbagai jenis makanan luar negeri sebagai menu utama, misalnya steak, kebab, atau buffet barbecue.

2. Tentukan Jumlah Makanan

Menentukan porsi makanan merupakan salah satu hal yang penting dalam menyusun menu pesta pernikahan. Jumlah makanan sebaiknya disiapkan lebih banyak dari daftar tamu undangan. Sediakan porsi makanan dengan jumlah 2 kali lipat dari jumlah undangan yang disebarkan, misal jika kamu menyebarkan 500 undangan maka sediakanlah makanan untuk 1000 orang. Tetapi biasanya hanya 85 – 90% tamu undangan yang akan hadir. Selain itu untuk menghitung jumlah buffet dan food stall yang harus disediakan, gunakan ratio buffet : food stall dengan perbandingan paling tidak 60 : 40. Untuk menghitung jumlah food stall, hasil perhitungan ratio tadi sebaiknya dikalikan 3, karena biasanya orang akan mengambil makanan maksimal dari 3 gubug.

3. Sediakan Menu yang Bervariasi

Pilihlah menu dengan berbagai ragam jenis. Jangan sampai kamu menyediakan makanan yang semuanya serba daging, serba ikan, atau serba sayuran. Makanan yang bervariasi tentu membuat tamu undangan merasa tertarik. Sediakan beragam masakan agar para tamu undangan bisa memilih makanan yang sesuai dengan selera mereka. Sebaiknya menu pesta pernikahan tidak hanya terdiri dari makanan utama, tapi sediakan juga makanan ringan seperti es krim, puding, atau kue. Anak kecil yang ada dalam pesta pernikahanmu juga pasti akan menyukainya.

4. Pilih Menu yang Disukai Kebanyakan Orang

Pilihlah menu makanan yang pada umumnya sudah dikenal orang, bukan menu yang aneh atau kurang akrab di lidah orang Indonesia. Selain itu, sebaiknya kamu juga menyediakan makanan yang tidak merepotkan saat dimakan, karena banyak orang yang lebih menyukai makanan yang praktis. Hindarilah menu seperti ikan atau iga karena akan membuat tamu repot menyisihkan duri atau tulang dari dagingnya. Bagi para tamu, khususnya wanita, makanan seperti ini juga bisa merusak lipstik.

5.  Sesuaikan Menu Makanan Dengan Daerah Asal Kedua Mempelai

Biasanya jenis makanan pada pesta pernikahan disesuaikan dengan tempat asal kedua mempelai. Menu dalam pesta pernikahan juga bisa mengambil dari masakan khas daerah asal kamu. Jika kamu berasal dari Palembang, kamu bisa memilih hidangan seperti pempek atau tekwan. Jika pasanganmu berasal dari daerah Solo, tidak ada salahnya untuk menghidangkan pula selad solo pada saat pesta pernikahan. Pastikan menu makanan yang disediakan sesuai dengan citarasa kamu, pasangan, dan keluarga ya!

Follow @shanice9s